Tumbuhan Talas (Colocasia esculenta)
Nama:Indah Suryaningsih
Kelas:X Mipa 4
Absen :15
Kingdom:Plantae
Divisi:Magnoliophyta
Kelas:Liliopsida
Ordo:Alismatales
Famili:Araceae
Genus:Colocasia
Spesies:C. esculenta
Talas atau talas bogor (Colocasia esculenta L., suku talas-talasan atau Araceae) merupakan tumbuhan penghasil umbi-umbian yang cukup penting. Diduga asli berasal dari Asia Tenggara atau Asia Tengah bagian selatan, talas diperkirakan telah dibudidayakan manusia sejak zaman purba, bahkan pada zaman sebelum padi ditanam orang[4]. Kini talas telah menyebar ke berbagai belahan dunia, termasuk India, Cina, Afrika Barat dan Utara, dan Hindia Barat[4]. Talas merupakan makanan pokok, selain sukun, di beberapa kepulauan di Oseania. Di Indonesia, talas populer ditanam di hampir semua daerah.
1. Sumber energi
Seperti sudah disebutkan sebelumnya umbi talas merupakan bahan makanan pokok bagi masyarakat di sebagian wilayah karena mengandung karbohidrat yang menjadi sumber energi bagi tubuh sebagaimana konsumsi beberapa makanan pokok lain seperti manfaat beras putih, manfaat jagung, manfaat ubi jalar, dan manfaat sagu.
2. Baik untuk kesehatan jantung
Konsumsi umbi talas juga berpengaruh positif pada kesehatan jantung. Hal ini didukung oleh kandungan sejumlah mineral penting seperti magnesium, mangan, seng, dan zat besi.
3. Meningkatkan kekebalan tubuh
Selain manfaat sejumlah bahan alami seperti manfaat buah cupuacu, manfaat sayur bendi, dan manfaat jambu klutuk konsumsi umbi talas juga bermanfaat untuk memelihara dan meningkatkan kekebalan tubuh sehingga pertahanan tubuh terhadap serangan virus atau bakteri menjadi lebih baik.
4. Mencegah penuaan dini
Konsumsi umbi talas juga dapat mencegah timbulnya tanda-tanda penuaan dini sehingga anda tampak awet muda. Dalam hal ini umbi talas berperan untuk menghambat radikal bebas yang akan menyerang sel-sel kulit serta meningkatkan regenerasi kulit.
5. Menurunkan tekanan darah
Umbi talas juga mengandung kalium yang salah satunya bermanfaat untuk menurunkan dan menstabilkan tekanan darah. Disamping itu ada banyak pilihan bahan alami lainnya untuk menstabilkan tekanan darah diantaranya manfaat buah naga untuk darah tinggi dan manfaat pare bagi hipertensi.
6. Baik untuk pencernaan
Umbi talas diketahui mengandung manfaat serat yang sangat baik untuk melancarkan dan menyehatkan pencernaan sehingga makanan dapat dicerna dan diserap dengan baik serta memelihara kesehatan pencernaan.
7. Tidak menyebabkan kenaikan kadar gula darah secara cepat
Umbi talas juga memiliki indeks glikemik yang cukup rendah jika dibandingkan dengan makanan pokok lain seperti kentang dan beras sehingga tidak menyebabkan kenaikan kadar gula darah secara cepat. Hal ini menjadikan umbi talas sangat baik dikonsumsi terutama oleh penderita diabetes.
8. Mencegah kanker
Manfaat talas juga dapat membantu mencegah timbulnya penyakit kanker yang menjadi penyebab kematian teratas di seluruh dunia. Ini serupa dengan manfaat beberapa bahan alami lainnya seperti manfaat buah aprikot dan manfaat daun kelor untuk kanker.
9. Mencegah anemia
Umbi talas juga mengandung mineral berupa zat besi sehingga jika dikonsumsi dalam jumlah cukup bermanfaat untuk mencegah penyakit anemia atau kekurangan sel darah merah. Zat besi merupakan salah satu mineral yang diperlukan tubuh dan berperan penting dalam produksi sel darah merah.
10. Baik untuk kesehatan mata
Meskipun selama ini kita lebih mengenal manfaat wortel dan manfaat tomat dalam memelihara kesehatan mata namun sebenarnya ada banyak bahan alami lainnya yang juga berdampak positif bagi kesehatan mata. Salah satunya adalah umbi talas yang bermanfaat untuk menyehatkan mata dan menghindarkannya dari penyakit.
11. Baik untuk kesehatan kulit
Selain itu konsumsi umbi talas juga berpengaruh positif pada kesehatan kulit sehingga kulit menjadi sehat dan tampak cantik. Hal ini didukung oleh kandungan vitamin A dan E yang dikenal sebagai vitamin kulit.
Manfaat Daun Talas
Tidak hanya umbinya daun talas ternyata memiliki manfaat yang tidak kalah penting dalam kehidupan manusia. Berikut beberapa manfaat daun talas yang bisa kita peroleh:
1. Sebagai sayuran
Daun dan tangkai daun talas yang masih muda dapat dikonsumsi dan umumnya dijadikan sebagai sayuran. Di daerah Jawa Barat olahan sayur dari dari pucuk dan tangkai daun talas disebut juga dengan sayur lompong.
2. Pakan ternak
Daun talas juga dapat dimanfaatkan sebagai campuran pakan ternak diantaranya pakan ikan gurame dan pakan babi. Semua jenis daun talas baik yang masih muda ataupun yang sudah tua dapat dimanfaatkan menjadi pakan ternak.
3. Sebagai alat pembungkus tradisional dan pelindung dari hujan
Daun talas memiliki ukuran yang cukup lebar sehingga kerap digunakan sebgai alat pembungkus tradisional seperti membungkus ikan basah di pasar sehingga lebih ramah lingkungan dan lebih ekonomis. Selain itu daun talas juga bersifat kedap air sehingga bisa digunakan sebagai pelindung saat hujan.
4. Mengobati bisul, borok, atau kulit terkena air panas
Daun talas juga bisa digunakan sebagai obat luar untuk mengobati bisul, borok, atau luka bakar pada kulit akibat terkena air panas. Caranya sangat mudah anda tinggal melumatkan daun talas yang sudah dicuci bersih hingga halus dan kemudian ditempelkan pada bagian kulit yang bermasalah. Beberapa bahan alami lainnya yang juga memiliki manfaat serupa diantaranya manfaat daun tapak dara dan manfaat daun babadotan.
Itulah diantara beragam manfaat talas dalam kehidupan manusia. Meskipun demikian konsumsi talas terutama bagian umbinya tidak boleh secara berlebihan karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan begah. Selain itu talas juga tidak boleh dikonsumsi dalam keadaan mentah karena mengandung getah yang bisa menyebabkan gatal. Sebaiknya talas direndam dahulu atau direbus dan kemudian air rebusannya dibuang untuk menghilangkan getahnya.
Kelas:X Mipa 4
Absen :15
- Klasifikasi
Kingdom:Plantae
Divisi:Magnoliophyta
Kelas:Liliopsida
Ordo:Alismatales
Famili:Araceae
Genus:Colocasia
Spesies:C. esculenta
- Deskripsi tumbuhan talas
Talas atau talas bogor (Colocasia esculenta L., suku talas-talasan atau Araceae) merupakan tumbuhan penghasil umbi-umbian yang cukup penting. Diduga asli berasal dari Asia Tenggara atau Asia Tengah bagian selatan, talas diperkirakan telah dibudidayakan manusia sejak zaman purba, bahkan pada zaman sebelum padi ditanam orang[4]. Kini talas telah menyebar ke berbagai belahan dunia, termasuk India, Cina, Afrika Barat dan Utara, dan Hindia Barat[4]. Talas merupakan makanan pokok, selain sukun, di beberapa kepulauan di Oseania. Di Indonesia, talas populer ditanam di hampir semua daerah.
- Manfaat tumbuhan talas
1. Sumber energi
Seperti sudah disebutkan sebelumnya umbi talas merupakan bahan makanan pokok bagi masyarakat di sebagian wilayah karena mengandung karbohidrat yang menjadi sumber energi bagi tubuh sebagaimana konsumsi beberapa makanan pokok lain seperti manfaat beras putih, manfaat jagung, manfaat ubi jalar, dan manfaat sagu.
2. Baik untuk kesehatan jantung
Konsumsi umbi talas juga berpengaruh positif pada kesehatan jantung. Hal ini didukung oleh kandungan sejumlah mineral penting seperti magnesium, mangan, seng, dan zat besi.
3. Meningkatkan kekebalan tubuh
Selain manfaat sejumlah bahan alami seperti manfaat buah cupuacu, manfaat sayur bendi, dan manfaat jambu klutuk konsumsi umbi talas juga bermanfaat untuk memelihara dan meningkatkan kekebalan tubuh sehingga pertahanan tubuh terhadap serangan virus atau bakteri menjadi lebih baik.
4. Mencegah penuaan dini
Konsumsi umbi talas juga dapat mencegah timbulnya tanda-tanda penuaan dini sehingga anda tampak awet muda. Dalam hal ini umbi talas berperan untuk menghambat radikal bebas yang akan menyerang sel-sel kulit serta meningkatkan regenerasi kulit.
5. Menurunkan tekanan darah
Umbi talas juga mengandung kalium yang salah satunya bermanfaat untuk menurunkan dan menstabilkan tekanan darah. Disamping itu ada banyak pilihan bahan alami lainnya untuk menstabilkan tekanan darah diantaranya manfaat buah naga untuk darah tinggi dan manfaat pare bagi hipertensi.
6. Baik untuk pencernaan
Umbi talas diketahui mengandung manfaat serat yang sangat baik untuk melancarkan dan menyehatkan pencernaan sehingga makanan dapat dicerna dan diserap dengan baik serta memelihara kesehatan pencernaan.
7. Tidak menyebabkan kenaikan kadar gula darah secara cepat
Umbi talas juga memiliki indeks glikemik yang cukup rendah jika dibandingkan dengan makanan pokok lain seperti kentang dan beras sehingga tidak menyebabkan kenaikan kadar gula darah secara cepat. Hal ini menjadikan umbi talas sangat baik dikonsumsi terutama oleh penderita diabetes.
8. Mencegah kanker
Manfaat talas juga dapat membantu mencegah timbulnya penyakit kanker yang menjadi penyebab kematian teratas di seluruh dunia. Ini serupa dengan manfaat beberapa bahan alami lainnya seperti manfaat buah aprikot dan manfaat daun kelor untuk kanker.
9. Mencegah anemia
Umbi talas juga mengandung mineral berupa zat besi sehingga jika dikonsumsi dalam jumlah cukup bermanfaat untuk mencegah penyakit anemia atau kekurangan sel darah merah. Zat besi merupakan salah satu mineral yang diperlukan tubuh dan berperan penting dalam produksi sel darah merah.
10. Baik untuk kesehatan mata
Meskipun selama ini kita lebih mengenal manfaat wortel dan manfaat tomat dalam memelihara kesehatan mata namun sebenarnya ada banyak bahan alami lainnya yang juga berdampak positif bagi kesehatan mata. Salah satunya adalah umbi talas yang bermanfaat untuk menyehatkan mata dan menghindarkannya dari penyakit.
11. Baik untuk kesehatan kulit
Selain itu konsumsi umbi talas juga berpengaruh positif pada kesehatan kulit sehingga kulit menjadi sehat dan tampak cantik. Hal ini didukung oleh kandungan vitamin A dan E yang dikenal sebagai vitamin kulit.
Manfaat Daun Talas
Tidak hanya umbinya daun talas ternyata memiliki manfaat yang tidak kalah penting dalam kehidupan manusia. Berikut beberapa manfaat daun talas yang bisa kita peroleh:
1. Sebagai sayuran
Daun dan tangkai daun talas yang masih muda dapat dikonsumsi dan umumnya dijadikan sebagai sayuran. Di daerah Jawa Barat olahan sayur dari dari pucuk dan tangkai daun talas disebut juga dengan sayur lompong.
2. Pakan ternak
Daun talas juga dapat dimanfaatkan sebagai campuran pakan ternak diantaranya pakan ikan gurame dan pakan babi. Semua jenis daun talas baik yang masih muda ataupun yang sudah tua dapat dimanfaatkan menjadi pakan ternak.
3. Sebagai alat pembungkus tradisional dan pelindung dari hujan
Daun talas memiliki ukuran yang cukup lebar sehingga kerap digunakan sebgai alat pembungkus tradisional seperti membungkus ikan basah di pasar sehingga lebih ramah lingkungan dan lebih ekonomis. Selain itu daun talas juga bersifat kedap air sehingga bisa digunakan sebagai pelindung saat hujan.
4. Mengobati bisul, borok, atau kulit terkena air panas
Daun talas juga bisa digunakan sebagai obat luar untuk mengobati bisul, borok, atau luka bakar pada kulit akibat terkena air panas. Caranya sangat mudah anda tinggal melumatkan daun talas yang sudah dicuci bersih hingga halus dan kemudian ditempelkan pada bagian kulit yang bermasalah. Beberapa bahan alami lainnya yang juga memiliki manfaat serupa diantaranya manfaat daun tapak dara dan manfaat daun babadotan.
Itulah diantara beragam manfaat talas dalam kehidupan manusia. Meskipun demikian konsumsi talas terutama bagian umbinya tidak boleh secara berlebihan karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan begah. Selain itu talas juga tidak boleh dikonsumsi dalam keadaan mentah karena mengandung getah yang bisa menyebabkan gatal. Sebaiknya talas direndam dahulu atau direbus dan kemudian air rebusannya dibuang untuk menghilangkan getahnya.
Komentar
Posting Komentar