Lili Paris (Chlorophytum comosum)

Nama : Alina Rusyda Hariadi
No : 03
Kelas : X-Mipa 4


  • Klasifikasi

Regnum: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Liliaceae
Famili: Anthericaceae G
Genus:Chlorophytum
Spesies: Chlorophytumcomosum


  • Deskripsi: 

Chlorophytum comosum -spider plant- atau yang biasa disebut Lili Paris ini berasal dari Afrika Selatan. Tanaman ini dapat tumbuh subur di daerah beriklim tropis dan basah, khususnya hutan hujan tropis. Tanaman ini merupakan salah satu jenis tanaman hias jenis semak dan tahunan dengan tinggi mencapai 10-30 cm. Batang menjalar, bulat, dan membentuk stolon, berwarna hijau kekuningan dengan tinggi sekitar 10 cm. Lili Paris memiliki daun yang panjang, ujung yang meruncing, dan berbentuk pita agak tipis, dengan ukuran panjang 10-25 cm, dan lebar 1-3 cm. Letak daun pada sumbunya berbentuk roset dengan helaian daunya membuka atau mendatar, tepi daun rata dan pertulangan sejajar. Daun berwarna hijau dan putih, warna hijau terletak sebagai garis pada kedua tepi daun sedangkan bagian tengah daunya berwarna putih. Bunga Lili Paris memiliki diameter sebesar 10-18 mm bentuk malai dan berwarna putih, serta merupakan bunga majemuk yang terletak di ketiak daun, bertangkai panjang, dengan bentuk bunga bintang dan kecil. Biji lonjong, keras, hitam.Akar  serabut, membentuk umbi, dan berwarna putih.


  • Manfaat : 

Dapat membantu menyembuhkan dan menghilangkan bekas luka di kulit, misalnya luka bakar, luka akibat jatuh. Dan kelebihannya, Lily dapat menyembuhkan luka tanpa bekas. Kulit Anda akan kembali mulus seperti semula.
Polisakarida yang juga terkandung di dalam bunga ini termasuk dalam kelompok hidrokoloid, fungsinya membantu meningkatkan viskositas dan kestabilan kelembaban air yang ada di kulit. Di dalam kulit, polisakarida ini menahan kadar air yang ada agar tetap berada dalam jumlah yang seimbang.
Ekstrak bunga Lily dapat membantu menjaga kelembaban kulit, memberikan perawatan spesial bagi kulit kering, kulit iritasi dan kulit sensitif.
Saponin pada umumnya terdapat pada umbi-umbian dan biji-bijian. Saponin berfungsi untuk menghambat pertumbuhan kanker dan membantu mengatur kadar kolesterol. Saponin ini juga terkandung di dalam Lily, itulah sebabnya beberapa produk kosmetik ada yang memanfaatkan bunga Lily untuk mencegah berkembangnya sel kanker di kulit (apalagi jika kulit terlalu sering terkena sorotan sinar matahari secara langsung).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kaca Piring (Gardenia jasminoides)

Pisang Kipas ( Ravenala madagascariensis )

Glodokan Tiang (Polyalthia longifolia)