Jambu Dersono (Syzygium malaccense)
Nama : Salsabilla Ramadhani
Kelas :X MIPA4
No.Abs : 33
Klasifikasi
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Myrtales
Famili: Myrtaceae
Genus: Syzygium
Spesies: S. malaccense
Deskripsi
Jambu bol (atau jambu kepal, jambu dersono, jambu jamaika, jambu merah) adalah pohon buah kerabat jambu-jambuan. Buah jambu ini memiliki tekstur daging yang lebih lembut dan lebih padat dibandingkan dengan jambu air. Rasanya ada yang manis, ada yang asam, ada pula yang sepat. Jambu bol juga mengandung berbagai vitamin dan mineral seperti vitamin C, A, B1, protein, karbohidrat, lemak, zat besi, fosfor, dan kalsium. Hal ini menjadikan jambu dersono memiliki efek yang sangat baik bagi kesehatan dan kecantikan jika dikonsumsi atau diolah menjadi obat.
Tidak begitu jelas mengapa namanya demikian karena bol (bahasa Melayu) atau bool (bahasa Betawi) yang berarti "pantat".
Nama-nama lain jambu bol dan daerahnya yaitu :
jambu bo, jambu jambak (Min.), jambu bool (Sd.), nyambu bol (Bl.), jambu bolo (Mak.), jambu bolu (Bug.). Juga, jambu darsana, dersana, tersana (Jw., Md.); kupa maaimu(Sulut); nutune, lutune, lutu kau, rutuul (Mal.) dan lain-lain.
Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Malay apple, sementara nama ilmiahnya adalah Syzygium malaccense (yang berarti: ‘berasal dari Malaka’) menunjuk pada salah satu wilayah asal-usulnya.
Asal usul pohon buah ini tidak diketahui dengan pasti, akan tetapi jambu bol ditanam luas sejak lama di Semenanjung Malaya, Sumatra dan Jawa.
Karena manfaatnya, jambu bol kini ditanam di banyak negara tropis, termasuk di negara-negara Karibia seperti Jamaika serta Trinidad dan Tobago.
Jambu bol umum diperbanyakan dengan biji, bisa juga dengan cangkokan. Musim berbunganyanya Mei-Juni dan sudah bisa dipanen pada Agustus-September. Kadang-kadang, terjadi gejala dimana satu pohon jambu bol tampak subur dan segar, tetapi tidak mau berbunga dan berbuah.
Manfaat
a.) Buahnya
• Saat matang, buah bisa dimakan segar. Namun bisa pula buah yang belum masak di jadikan rujak.
• Aneka jenis jambu ini juga dapat disetup atau dijadikan asinan.
•buah, daun, atau biji jambu dersono dapat diseduh sebagai obat penurun panas
b.) Batangnya
•Kulit batangnya digunakan sebagai obat seriawan.
•kayunya yang keras dan kemerahan cukup baik sebagai bahan bangunan, asalkan tidak kena tanah.
•akar, batang, dan daunnya juga dapat diolah dan dijadikan ramuan penurun kadar gula darah.
Kelas :X MIPA4
No.Abs : 33
Klasifikasi
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Myrtales
Famili: Myrtaceae
Genus: Syzygium
Spesies: S. malaccense
Deskripsi
Jambu bol (atau jambu kepal, jambu dersono, jambu jamaika, jambu merah) adalah pohon buah kerabat jambu-jambuan. Buah jambu ini memiliki tekstur daging yang lebih lembut dan lebih padat dibandingkan dengan jambu air. Rasanya ada yang manis, ada yang asam, ada pula yang sepat. Jambu bol juga mengandung berbagai vitamin dan mineral seperti vitamin C, A, B1, protein, karbohidrat, lemak, zat besi, fosfor, dan kalsium. Hal ini menjadikan jambu dersono memiliki efek yang sangat baik bagi kesehatan dan kecantikan jika dikonsumsi atau diolah menjadi obat.
Tidak begitu jelas mengapa namanya demikian karena bol (bahasa Melayu) atau bool (bahasa Betawi) yang berarti "pantat".
Nama-nama lain jambu bol dan daerahnya yaitu :
jambu bo, jambu jambak (Min.), jambu bool (Sd.), nyambu bol (Bl.), jambu bolo (Mak.), jambu bolu (Bug.). Juga, jambu darsana, dersana, tersana (Jw., Md.); kupa maaimu(Sulut); nutune, lutune, lutu kau, rutuul (Mal.) dan lain-lain.
Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Malay apple, sementara nama ilmiahnya adalah Syzygium malaccense (yang berarti: ‘berasal dari Malaka’) menunjuk pada salah satu wilayah asal-usulnya.
Asal usul pohon buah ini tidak diketahui dengan pasti, akan tetapi jambu bol ditanam luas sejak lama di Semenanjung Malaya, Sumatra dan Jawa.
Karena manfaatnya, jambu bol kini ditanam di banyak negara tropis, termasuk di negara-negara Karibia seperti Jamaika serta Trinidad dan Tobago.
Jambu bol umum diperbanyakan dengan biji, bisa juga dengan cangkokan. Musim berbunganyanya Mei-Juni dan sudah bisa dipanen pada Agustus-September. Kadang-kadang, terjadi gejala dimana satu pohon jambu bol tampak subur dan segar, tetapi tidak mau berbunga dan berbuah.
Manfaat
a.) Buahnya
• Saat matang, buah bisa dimakan segar. Namun bisa pula buah yang belum masak di jadikan rujak.
• Aneka jenis jambu ini juga dapat disetup atau dijadikan asinan.
•buah, daun, atau biji jambu dersono dapat diseduh sebagai obat penurun panas
b.) Batangnya
•Kulit batangnya digunakan sebagai obat seriawan.
•kayunya yang keras dan kemerahan cukup baik sebagai bahan bangunan, asalkan tidak kena tanah.
•akar, batang, dan daunnya juga dapat diolah dan dijadikan ramuan penurun kadar gula darah.
Komentar
Posting Komentar